Sabtu, 20 September 2008

Business Administration-"PT. Komatsu"_Mr.M. Husein Gozali

Business Administration

PT. KOMATSU


Siapakah jati diri kita dalam menjalankan sebuah perusahaan? Itulah pertanyaan yang harus dijawab, sebelum mendirikan sebuah perusahaan. Jika kita berpikir sebagai pengusaha, mungkin kita masih mencari apa gambaran bisnis yang tepat untuk kita tawarkan kepada masyarakat. Setiap pengusaha tidak mudah untuk mendapatkan gambaran dan jati diri terbaik terhadap perusahaannya, mereka juga harus melakukan pengorbanan dan membayar dengan harga tinggi. Bisnis membutuhkan satu kesatuan misi, visi dan nilai-nilai bagaimana cara mendapatkannya. Jika tidak melakukannya, perusahaan akan bangkrut atau mengalami kerugian.
Kerugian itu hal yang wajar, tapi kadang-kadang hal itu dapat memutuskan pilihan perusahaan tanpa mengetahui tentang segala sesuatu yang terjadi di masa depan. Hal ini juga dapat menyebabkan bangkrut. Untuk menjadi pengusaha, kita harus mempunyai satu semangat “bagaimana cara kita untuk memajukan” perusahaan kita. Dalam bayangan kami, administrasi bisnis juga penting peranannya dalam perusahaan. Orang yang berhubungan dengan seorang administrator bisnis atau management bisnis mempunyai kemampuan tanggung jawab yang baik untuk membuat hubungan dengan segala sesuatu diluar kantor dengan baik pula.
Setiap perusahaan memerlukan tempat untuk mengetahui dimana jati diri atau target mereka dalam berbisnis. Karena hal itu, diperlukan seorang manager yang berpengalaman dalam bidangnya dan mampu beradaptasi dengan lingkungannya. Untuk menjadi seorang manager yang sukses perlu mengembangkan keterampilan pribadi dalam menerapkan target-target yang dituju. Faktor penting yang menentukan promosi itu sendiri adalah penerapan dari keterampilan yang dimiliki. Penetapan sebuah target harus dipahami sepenuhnya oleh para staff dan dikembangkan oleh manager perusahaan. Seorang manager tidak dapat menciptakan, melindungi, memelihara dan mengembangkan sistem kerjanya sendirian. Tetapi seorang manager dapat memprakarsainya, setidak-tidaknya di unit kerjanya sendiri.
Sistem penetapan target harus didokumentasikan dengan baik agar dapat dijelaskan secara sederhana pelaksanaannya. Dokumentasi ini dapat menjadi bahan yang sistematis untuk meningkatkan target pasar maupun keuntungan yang akan dicapai. Manfaat sebuah perusahaan mengetahui tentang targetnya adalah:
1. Memberikan suatu cara untuk mengkoordinasikan dan memonitori apa saja tindakan-tindakan yang diperlukan guna mencapai hasil yang diinginkan.
2. Membentuk sikap-sikap baru. Sebagai contoh, ada upaya yang berguna untuk meningkatkan kompetensi manajerial dengan menciptakan iklim yang tepat antara atasan dan bawahan.
3. Memusatkan perhatian pada tujuan pokok tugas managementt untuk memperoleh hasil.
4. Membuat perusahaan lebih tanggap terhadap apa yang diharapkan oleh setiap orang dari pekerjaannya.
5. Menyediakan alat-alat yang diperlukan untuk meningkatkan hasil, tidak hanya untuk seorang manager dan kelompoknya melainkan pada tingkat perorangan dalam perusahaan.
6. Membantu mencapai hasil memuaskan melebihi yang telah ditetapkan sebelumnya. Jika hasil-hasil yang didapat positif, artinya hasil-hasil mempunyai manfaat bagi perusahaan. Adakalanya situasi yang dihadapi seorang manager begitu tidak pasti, sehingga sulit untuk menentukan evaluasi. Dalam keadaan ini pusat perhatian adalah upaya meningkatkan kompetensi dalam menangani situasi seperti ini.
Perlunya sebuah sistem untuk menerapkan sebuah target disadari dengan keterangan bahwa para staff dan manager perlu mengetahui apa yang mereka harapkan. Tidak ada sistem apapun yang dapat berjalan tanpa dukungan-dukungan yang tepat, khususnya dari manager. Jadi, kebijakan perusahaan secara berangsur-angsur diwujudkan kedalam tujuan-tujuan yang terpusat, selanjutnya dirinci lagi menjadi target-target unit sampai menjadi tujuan-tujuan yang tertinggi.
Banyak dilema-dilema klasik yang juga harus cepat dipecahkan adalah memilih pendekatan antara “atas-bawah” atau “bawah-atas” dalam penetapan target. Kita sudah mengetahui dan mengerti bagaimana cara kerja pendekatan “atas-bawah”. Atasan dapat dengan mudah memberikan petunjuk cara kerja dan perintah-perintah kepada bawahan. Tetapi, pendekatan “bawah-atas” mempunyai daya tarik sendiri. Tetapi biasanya, bawahan mendekati atasan dengan banyak pengorbanan, seperti bercucuran keringat dan rasa takut. Namun, pendekatan ini juga dapat memberikan kebebasan kepada bawahan. Seperti contoh, dengan memungkinkan saran-saran yang mengalir dari bawah ke atas. Dengan demikian, para manager ini dapat bekerja sama dan berbagi gagasan serta belajar mengenai bagaimana menyusun sistem kerja ataupun kegiatan-kegiatan lain secara praktis.
Seperti halnya, dokumentasi dan penetapan waktu, ini meliputi atasan dan bawahan yang dikaitkan dengan siklus tahunan dan dilihat kembali kemajuannya secara bersama-sama sepanjang tahun. Atasan dan bawahan dapat bekerja sama dan saling membantu dalam mencapai target atau mengatasi hambatan. Target yang didefinisikan secara cermat untuk semua unit harus didokumentasikan selengkapnya untuk masing-masing manager.
Cara yang sama dapat pula diterapkan untuk setiap orang dalam kelompok kerja. Biasanya, dokumentasi yang cermat tidak hanya membantu untuk mengendalikan dan memahami apa yang terjadi, melainkan juga memberikan alat bantu yang berguna untuk memantau kemajuan seluruh kinerja perusahaan. Bila target tidak dapat dicapai, dokumen-dokumen ini dapat membantu menganalisis apa yang salah dan menunjukkan jalan untuk menghindari kegagalan di waktu yang akan datang.
Menetapkan target dan meninjau kemajuan saja belum cukup. Jika perusahaan ingin bertahan dalam eksistensi bisnis, atau memanfaatkan peluang pertumbuhan, mereka harus bersama-sama menilai kembali target-target mereka, apa sudah benar atau belum. Revisi mengenai target harus memperhitungkan perubahan yang terjadi seperti perubahan lingkungan, teknologi baru, perubahan sosial dan politik. Target juga dapat dipengaruhi oleh perkembangan yang ada didalam perusahaan itu sendiri. Misalnya, sebuah perusahaan mungkin dapat menetapkan target tahunan berdasarkan kesadaran bahwa pada saat itu perusahaan sedang berjuang merebut pasar dan memperoleh keuntungan yang cukup besar. Setelah memperoleh keuntungan pasar yang cukup besar, keseluruhan perusahaan itu mungkin berubah dan kepentingannya sekarang adalah mempertahankan apa yang telah diperoleh atau sama sekali mencari arah baru. Jadi, tetapkanlah segala sesuatu dengan bekerja sama antara atasan maupun bawahan serta semua pihak yang bersangkutan agar tercapai tujuan bersama.


Kami memilih PT. Komatsu Indonesia sebagai bahan wawancara kami dikarenakan produk-produk dari PT. Komatsu Indonesia sering kami lihat di jalan-jalan, terutama pada saat pembangunan jembatan seperti jembatan “Grand Wisata”, kita dapat melihat jembatan tersebut jika melalui jalan tol menuju arah Cikarang/Bandung dan pembangunan flyover Cempaka Mas ataupun jalan busway. Alasan kedua kami karena PT. Komatsu Indonesia menciptakan produk-produk manufacture yang bersaing dengan kualitas penjualan produk maupun dengan pegawai-pegawai yang giat bekerja dan bertanggung jawab dalam bidangnya.
Oleh karena itu, kami berusaha mengetahui lebih jauh dan mencari informasi-informasi tentang PT. Komatsu Indonesia, khususnya bisnis administrasi atau management dan penjualan produksi atau keuntungan yang didapat. Kami melakukan wawancara langsung dengan salah satu staff PT. Komatsu Indonesia pada hari Sabtu, 7 April 2007 dan Minggu, 8 April 2007, karena beliau tidak bekerja pada hari Sabtu dan Minggu. Jika ada pertanyaan mendesak, kami lakukan lewat SMS atau telpon. Inilah profil yang akan kami soroti, seluk beluk tentang PT. Komatsu Indonesia dan bagaimana kinerja para staff-staff untuk berusaha mengembangkan PT. Komatsu Indonesia.
Profil Pegawai PT. Komatsu Indonesia
Gambar diatas merupakan salah satu manager dari PT. Komatsu Indonesia, Bapak Yohanes Susetyo Muhandoko sebagai manager foundry atau pengecoran besi. Beliau bekerja dari tahun 1989 sampai sekarang. “Rupanya bekerja di PT. Komatsu Indonesia tidak mudah”, katanya. Beliau pernah menduduki jabatan manager produksi, namun dianggap bodoh oleh manager lainnya karena produksi menjadi -5, tetapi sejak digantikan oleh manager yang lain, produksi semakin menurun drastis menjadi -125. Jadi, siapa yang bodoh? “Jangan menilai orang sesaat, tapi lihat hasil kerjanya.” Itulah sedikit kata yang selalu dipegang dan dilaksanakan oleh Bapak Yohanes dalam bekerja.
Beliau hanya kuliah sampai D3, namun karena otak yang cemerlang dalam tempo 12 tahun beliau sudah diangkat menjadi manager. Biasanya, jika ingin menjadi manager pada saat itu harus mempunyai beberapa saham dalam perusahaan. Gaji Bapak Yohanes hanya Rp 5.000.000,00 setiap bulan, namun dengan bonus akhir tahun dan tunjangan hari raya menjadikan gaji itu tampak semakin besar. “Saya senang bekerja di PT. Komatsu karena adanya jaminan kesehatan,” katanya. Maksudnya disini, setiap kali anggota inti keluarga berobat ke dokter atau operasi biaya akan ditanggung oleh PT. Komatsu sepenuhnya dengan bukti pembayaran dan surat dokter.

1. Latar Belakang Perusahaan.
PT. Komatsu Indonesia berdiri sejak 13 Desember 1982 dan bergerak dalam bidang manufacture produksi alat-alat berat serta merupakan divisi dari PT. United Tractors Tbk. PT. Komatsu Indonesia adalah perusahaan manufacture kedua terbaik selain Caterpillar “CAT” di Amerika. PT. Komatsu Indonesia merupakan perusahaan dari Jepang dan dikepalai oleh seorang berkebangsaan Jepang yaitu, Bapak Hisashi Miyazaki sebagai Komisaris Utama, sedangkan perwakilan dari Indonesia diduduki oleh Bapak Budiardjo Sosrosukarto sebagai Direktur Utama. Di bawah ini merupakan struktur kepemimpinan dari PT. Komatsu Indonesia.
Komisaris :
Hisashi Miyazaki
:
Komisaris Utama
Djoko Pranoto
:
Wakil Komisaris Utama
Takehiko Yoshioka
:
Komisaris
Effendi Sudasono
:
Komisaris
Kunio Noji
:
Komisaris
Hiroshi Okado
:
Komisaris
Direksi :
Budiardjo Sosrosukarto
:
Direktur Utama
Hideo Fujita
:
Wakil Direktur Utama
Hideto Kimiya
:
Direktur
Hisashi Yokoyama
:
Direktur
Taketsugu Hori
:
Direktur
Shuji Yamshinta
:
Direktur
Akihisa Sato
:
Direktur
Budi Sayogo
:
Direktur
Bambang Haryanto
:
Direktur
Syafei Juremi
:
Direktur

Bapak Yohanes Susetyo Muhandoko juga sedikit bercerita tentang Bapak Budiardjo sambil tertawa kecil bahwa Bapak Budiardjo adalah atasan yang menginginkan segalanya sempurna, jadi tidak boleh ada yang terlambat sedetikpun. Jika terlambat akan dimarahin habis-habisan dan dianggap absent tanpa sebab. Sesekali Bapak Yohanes pernah diundang untuk menghadiri pesta pernikahan anak dari Bapak Budiardjo, namun undangan dibatasi hanya dua orang dan tidak diperbolehkan membawa anak kecil. Undangan itu mau tidak mau harus dihadiri, jika tidak dihadiri, maka akan menjadi absent kerja dengan keterangan tanpa sebab. Di rumahnya juga terdapat taman yang luas dan tertulis, “Dilarang Menginjak Rumput”. Itulah atasan Bapak Yohanes yang lucu, tapi dapat mengajarkan berdisiplin dan menghargai waktu yang diberikan.
Kami juga menggambarkan lokasi PT. Komatsu Indonesia yang relatif jauh, tergantung tempat dimana kita tinggal. Pak Yohanes tinggal di Bekasi dan hanya memerlukan waktu kira-kira 1 jam untuk sampai di kantor. Beliau memulai hari kerja pada pukul 05.30 dan sampai di kantor pukul 07.00.
Alamat PT. Komatsu Indonesia
Jl. Raya Cakung Cilincing km.4
Jakarta 14140
Telp. (021) 4400611
ó Tanda bintang merupakan pusat dari PT. Komatsu Indonesia, sedangkan titik merah merupakan cabang dari PT. Komatsu.
Jarak antara
- Bandara menuju Semanggi sekitar 18,37 km.
- Semanggi menuju PT. Komatsu Indonesia sekitar 33,52 km.
Perusahaan yang dapat dipercaya kualitas produk-produknya dan reliabilitasnya, jika perusahaan tersebut mampu menghasilkan penghargaan. Tetapi juga dapat selalu berkembang dan bergerak maju mengikuti banyaknya perkembangan teknologi dan peradaban manusia yang semakin hari semakin banyak menginginkan pemenuhan akan semua kebutuhan dan permintaannya, serta perusahaan yang mampu menanamkan jati diri atau image yang baik kepada konsumen-konsumennya selama bertahun-tahun.
Sejak berdiri pada tahun 1982 dan memulai untuk perdagangan produknya pada tahun 1983, PT. Komatsu Indonesia mempunyai beberapa sertifikat penghargaan, antara lain :
o Accelerated localization of fabricated components in 1987.
o Started to export fabricated components in 1988.
o Established Foundry Plant in 1991.
o Established Fabrication Plant in 1992.
o Started to export of complete unit machinery in 1995.
o Integrated production facility in a single site in 1997.
o Accelerated design capability in 1999.
o Acquired ISO 14001 Certificate in 2000 ( Assembly Plant ).
o New heat treatment facility for Fabrication Plant in 2001.
o Acquired ISO 9001 Certificate in 2002 ( Fabrication Plant ).
o Acquired ISO 14001 Certificate in 2002 ( Total Company ).
o Expansion of manual molding line in Foundry Plant in 2002.
o Acquired ISO 9001 Certificate in 2003 ( Total Company ).
o Established Foundry Plant 2 in 2005.

2. Produk-Produk PT. Komatsu Indonesia.
Ini adalah sebagian dari produk-produk PT. Komatsu Indonesia yang diperlihatkan oleh Bapak Yohanes. Kami juga sering melihat excavator yang digunakan untuk menggali tanah dipinggiran sungai Kali Malang agar tidak terjadi banjir. Sedangkan bulldozer untuk merapikan dan meratakan pasir jalanan agar mudah diaspal.

Banyak dari kita yang menyebut excavator adalah bulldozer, ataupun motor grader sebagai bulldozer. Mungkin jarang orang yang mengerti bahwa produk-produk diatas mempunyai nama masing-masing dan berbeda-beda. Karena itu, kami ingin mencoba menggambarkan bahwa bentuk bulldozer seperti gambar diatas dan produk-produk lainnya yang berbeda dengan bulldozer.

3. Kinerja PT. Komatsu Indonesia.
Setiap perusahaan yang akan berdiri harus mempunyai visi dan misi yang baik untuk pencapaian tujuan bersama yang baik pula. Persamaan visi dan misi ini diharapkan juga mampu menjadi situasi yang kondusif bagi keberadaan PT. Komatsu Indonesia.
Misi PT. Komatsu Indonesia adalah
· Menjadi asset yang berharga bagi negara sebagai produsen mesin konstruksi dan pertimbangan kelas dunia.
Ini berarti bahwa management pada PT. Komatsu Indonesia dapat membuat semua tenaga kerjanya lebih giat bekerja dari sebelumnya dan mampu menjadikan produk-produk manufacturenya mendominasi atau laris terjual di pasaran luar negeri dan Indonesia.
Visi PT. Komatsu Indonesia adalah
· Menjadi pemain kunci dalam strategi manufacture Global Komatsu Group.
· Secara berkesinambungan menjaga pangsa pasar di Indonesia.
Visi PT. Komatsu Indonesia ini adalah prinsip sesungguhnya untuk mendapatkan asset manufacture. Jadi, seluruh tenaga kerja PT. Komatsu harus dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas dari produk mereka.
PT. Komatsu Indonesia juga senantiasa berupaya untuk menghasilkan produk-produk yang memenuhi kualitas dan reliabilitas yang diharapkan oleh konsumen. Mereka percaya jika kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan hanya dapat dicapai dengan organisasi yang berkualitas dan handal melalui Management System yang dijalankan secara konsisten oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan handal. Yang perlu digarisbawahi tentang management system bahwa setiap perusahaan itu membutuhkan hubungan management yang baik untuk menemukan jati diri perusahaannya agar diakui dalam masyarakat.
Bapak Yohanes mengatakan bahwa tenaga kerja dibagi dua alur kerja yaitu pagi dan malam pada hari Senin-Sabtu. Pagi mulai pukul 07.00-17.00, kecuali lembur atau produksi berkurang karena mesin yang rusak. Malam mulai pukul 19.00-06.00. Istirahat pada pukul 12.00-13.00 dan 14.30-15.30. Kami memerlukan istirahat yang lama untuk menetralisirkan badan kami terhadap bahan kimia yang ada. Setiap hari ada dokter jaga untuk memeriksa dan keluhan kesehatan kami, serta Jamsostek agar kinerja kami terjamin. Hari Sabtu biasanya digunakan untuk tenaga kerja pemula yang mendapat shift pagi agar produksi tetap berjalan dan gaji mereka bertambah. Waktu luang 17.15-18.45 digunakan untuk beribadah sholat Magrib. Hari Minggu adalah hari istirahat dan keluarga, namun jika produksi berhenti, maka kami harus mau tidak mau berada di kantor memeriksa apa yang terjadi dan memperbaiki yang mengalami kerusakan.
Bapak Yohanes juga menyebutkan janji-janji atau tekad Komatsu yaitu.
Berkomitmen pada kualitas dan reliabilitas.
Berorientasi pada pelanggan.
Mendefinisikan akar permasalahan.
Filosofi lingkungan kerja.
Penetapan kebijaksanaan.
Bekerja sama dengan mitra bisnis.
Pengembangan sumber daya manusia.
Kadang, ada juga tenaga kerja yang melakukan pelanggaran dan tindakan yang mencelakan dirinya sendiri, seperti tidak memakai helm pengaman atau masker saat berada didalam pabrik. Untuk itu PT. Komatsu memberikan kebijakan lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja antara lain :
· Menyediakan sarana dan prasarana yang harus digunakan oleh karyawan dalam bekerja.
· Memenuhi Undang-Undang dan Peraturan-Peraturan mengenai batas-batas yang mengatur dampak lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja dari aktifitas PT. Komatsu Indonesia.
· Melakukan tindakan-tindakan pencegahan serta penanggulangan atas dampak pada lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja dari aktifitas perusahaan.
· Mengusahakan perbaikan dan pengembangan proses secara berkesinambungan untuk membantu terwujudnya lingkungan yang aman dan lebih baik.
Kebijakan ini wajib menjadi pedoman bagi setiap karyawan dalam beraktifitas di seluruh area perusahaan. Bapak Yohanes juga berkata, jika tekad PT. Komatsu yang terpajang di dinding sudah disetujui oleh Bapak Budiardjo.
Sama halnya dengan perusahaan-perusahaan berkembang lainnya, maka PT. Komatsu juga berusaha menjelaskan jati diri mereka kepada masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari kesuksesan manufacturenya dengan harga bersaing. Maka dari itu, Bapak Yohanes menjelaskan dengan caranya sendiri bagaimana PT. Komatsu dapat berkembang sampai sekarang. Inilah beberapa cara dalam mengembangkan perusahaan dengan menggunakan sistem bisnis administrasi dan management yang disebutkan oleh Pak Yohanes.
1. Strategi.
Segala sesuatu yang berhubungan dengan teknik dan cara kerja pegawai maupun mesin-mesin produksi harus menggunakan strategi management seperti strategi rencana anggaran atau strategi jangka panjang untuk perusahaan. PT. Komatsu juga harus dapat berpikir tentang masa depan, apa yang akan terjadi nanti dalam perusahaan. Jika sebuah perusahaan membuat strategi, maka semua pegawai dan aspek-aspeknya harus menjadi satu kesatuan dalam misi dan visi untuk mencapai tujuan bersama.
Visi dan misi juga harus sama dengan semua divisi dalam perusahaan, hal ini dilakukan untuk memberi kontribusi yang baik untuk strategi jangka panjang. Kegiatan yang biasa dilakukan adalah
Berbicara dan mengerti tentang fakta atau opini yang berasal dari perusahaan dalam negeri ataupun perusahaan luar negeri.
Hal ini dapat dilakukan dengan mencari tahu melalui media massa dalam kurun waktu tertentu, dokumen-dokumen/pengarsipan yang berasal dari pimpinan perusahaan lain, wawancara spesifik dengan orang-orang penting untuk memberikan pendapat tentang perusahaan.
Investigasi tentang dokumen-dokumen atau pengarsipan perusahaan dan belajar mengenai perkembangan perusahaan dan perusahaan pada masa lalu.
Melakukan analisis kekuatan, kelemahan, kesempatan dan ancaman.
Analisis komponen kekuatan dan kelemahan biasanya berasal dari internal perusahaan itu sendiri. Namun komponen kesempatan dan ancaman seringkali berasal dari sekitar perusahaan atau lingkungan terdekat perusahaan.
Contoh: setiap pengusaha akan berpikir tentang masa depan perusahaan mereka, seperti jati diri dan pemeliharaan perusahaan.
2. Rencana.
Komponen penting dalam membuat suatu rencana adalah dengan menggunakan tujuan yang jelas dan mengerti tentang apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen. Konsumen yang baik adalah konsumen yang loyal. Loyal dapat diartikan mudah memberi kritik dan saran demi kemajuan.
Dasar dari rencana ini adalah
Lingkungan.
Lingkungan yang dimaksud adalah pasar, tempat dimana menjual semua produk-produk PT. Komatsu Indonesia itu sendiri. Kita harus meningkatkan penjualan produk perusahaan dalam pasar lokal menuju pasar internasional.
Target bisnis.
Tujuan sebuah perusahaan dapat dijelaskan secara singkat untuk membangun kepercayaan konsumen dengan pemakaian banyak produk di pasaran lokal. Suatu perusahaan juga harus mampu melampaui target perusahaan lain dan berusaha menempatkan perusahaan dalam posisi nomor satu dalam benak konsumen, khususnya penjualan produk.
Target.
- Memperkuat misi, visi dan nilai-nilai bagaimana cara untuk mendapatkan tujuan bersama yang berasal dari perusahaan.
- Membuat keyakinan dan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan.
§ Pegawai atau staff yang baik
§ Servis yang memuaskan dan distributor tepat waktu
§ Produk dan kualitas yang baik
§ Mengerti tentang kebutuhan konsumen
- Posisi perusahaan dapat dilihat dari dominasi pasar.
Taktik.
- Sponsor.
Contoh : PT. Komatsu mensponsori sepak bola antar bank dan
umroh haji bersama sirup Marjan.
- “Wawancara eksklusif” dengan pimpinan atau relasi.
Contoh : tindakan sosial, PT. Komatsu Indonesia membantu
korban banjir.
- Mencari dokumen tentang produk perusahaan dari media massa atau relasi media.

4. Kesuksesan PT. Komatsu Indonesia.
Beberapa rangkaian-rangkaian sistem antara bisnis administrasi dan management yang telah disebutkan oleh Bapak Yohanes jika dilaksanakan dengan baik, maka akan mendapatkan banyak kesuksesan dan keuntungan.
Perusahaan yang merupakan divisi dari PT. United Tractors Tbk ini dari tahun 1982 sudah berorientasi bisnis kepada pengenalan, penciptaan, dan pendistribusian manufacture produksi alat-alat berat juga termasuk komponen-komponennya telah berkembang sedemikian rupa. Sejak didirikan, perusahaan ini mampu untuk mengantisipasi permintaan pasar. PT. Komatsu telah mencoba memuaskan permintaan konsumen sebanyak 32.000.000.
ü Kesuksesan dari keuntungan pasar.
- Listed in the Jakarta Stock Exchange on October 31, 1995.
- Bonus shares at ratio of 4:3 on August 16, 1997.
- Right issue I at ratio 50:31 on November 12, 1998.
- Delisted from JSX and Go Private on January 2, 2006.
ü Struktur keuntungan untuk perusahaan.


5. Hasil Penjualan Manufacture pada bulan Juni 2005.
Penjualan
Kami menyertakan pula hasil penjualan manufacturer PT. Komatsu Indonesia pada bulan Juni 2005. Bapak Yohanes mengatakan bahwa semua dokumen dalam pengarsipan PT. Komatsu Indonesia sangat berguna untuk mengetahui apa yang terjadi ataupun antisipasi perusahaan untuk memberbaiki kesalahan dan mengetahui target yang harus dicapai. Penjualan unit mesin bulan Juni sekitar 171 unit, termasuk 131 unit untuk pasar domestik/lokal dan 40 unit untuk pasar luar negeri. Kenaikkan 36,1% dari 319 unit dalam waktu yang sama tahun lalu. Besarnya penjualan meningkat 58,5% dari 2,642 menjadi 4,188 ton. 2,341 ton dari penjualan komponen fabricated dan 1,847 ton dari penjualan komponen steel cast.


Kesimpulan
Kami menyimpulkan bahwa didalam sebuah organisasi diperlukan kerja sama yang baik antara bawahan dan atasan. Tidak ada jalan yang cuma-cuma untuk menjamin dan mencapai keberhasilan sebuah perusahaan. Setiap perusahaan harus mencari formula sendiri-sendiri agar perubahan dan perkembangan yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar. Karena alasan inilah, maka sebagai anggota-anggota perusahaan diharapkan mempunyai pengaruh yang nyata dalam menjalankan kinerja perusahaan mereka.
Selain manager yang sukses diharapkan pula anggota-anggotanya dapat mengemukakan gagasan dan usulan. Dalam perusahaan itu sendiri, mempunyai banyak syarat-syarat untuk mengembangkan perusahaannya, selain semangat sumber daya manusia, yaitu :
1. keterlibatan management dalam menciptakan dan mengutarakan strategi-strategi management yang jelas.
2. gambaran yang jelas mengenai manfaat perkembangan perusahaan.
3. sistem gaji yang adil untuk kesejahteraan bersama.
4. kondisi setempat yang baik dalam hal lingkungan kerja, prosedur perdagangan, dan sistem yang konduktif.
5. dana yang cukup untuk membiayai perkembangan dan perubahan perusahaan.
Untuk menjadi perusahaan yang sempurna dan berkembang pesat, banyak tantangan kehidupan perusahaan yang bersifat sebagai penghambat dan pendorong untuk maju. Agar dapat mengurangi hambatan yang dimiliki, maka harus diterapkan:
1. pengumpulan data dan analisis pilihan yang ada.
2. perencanaan mengenai teknis dan sumber daya manusia.
3. kesepakatan untuk maju.
4. modifikasi atau penggiliran sistem kerja dan memonitor kerja para staff agar para staff tidak jenuh.
5. pengembangan suatu rencana yang baik.
6. pertimbangan mengenai apakah diperlukannya perubahan atau tidak.
Namun hambatan-hambatan itu dapat digunakan sebagai semangat untuk terus maju membangun perusahaan. Kami juga senang, karena kami lebih banyak mengetahui dan mengerti tentang kinerja perusahaan untuk berkembang, seperti PT. Komatsu Indonesia. Didalam PT. Komatsu Indonesia itu sendiri, kami mendapatkan dan mengerti banyak pengetahuan mengenai bisnis administrasi dan management yang dijalankan oleh para staffnya, mulai dari kinerja perusahaan, bagaimana cara mendapatkan keuntungan, sampai bagaimana cara mengembangkan perusahaan dengan cara tersendiri, strategi yang unik serta pelaksanaannya dengan lingkungan sekitarnya.
Selain itu, kami juga mengetahui tujuan utama perusahaan selain memenuhi kebutuhan-kebutuhan ataupun permintaan konsumen, tetapi juga untuk mencari keuntungan atau profit. Profit dapat didapat, jika permintaan dari konsumen/pelanggan dapat dipenuhi dan konsumen menjadi percaya terhadap semua kualitas produk maupun jati diri perusahaan tersebut.
Rupanya, didalam dunia kerja tidaklah mudah. Ada banyak ujian dalam penilaian kinerja, apalagi jika hasil yang dihasilkan tidak memuaskan, seperti ejekan dari pegawai yang lain. Kita harus menerimanya dengan lapang dada dan anggap saja sebagai kritikan yang membangun. Namun ada hal yang membuat kami tertarik, yaitu adanya kerja sama antara pegawai satu dengan pegawai lain ataupun atasan dengan bawahan, karena dapat mempererat tali persaudaraan dan membangkitkan semangat bekerja.
Lingkungan yang kondusif dari sebuah perusahaan dapat menciptakan segi-segi positif bagi orang yang bekerja didalamnya. Keadaan yang nyaman dengan adanya peralatan dan komunikasi yang baik, juga akan menjadikan kondisi yang semakin baik pula untuk menjamin berlangsungnya produksi sebuah perusahaan.


Narasumber
Bapak Yohanes Susetyo Muhandoko sebagai manager foundry PT. Komatsu Indonesia. Telepon : 08129488270
Buku pegangan dan petunjuk kerja Bapak Yohanes Susetyo Muhandoko yang diberikan oleh PT. Komatsu Indonesia.
Foto-foto produk-produk PT. Komatsu Indonesia berasal dari brosur.
Bagian keuangan dari PT. Komatsu Indonesia.

Tidak ada komentar: